Bilangan Desimal
Bilangan Desimal adalah
bilangan yang berbasis 10. Bilangan desimal terdiri dari 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6,
7, 8. 9. Contoh penulisan bilangan
desimal adalah 54₁₀ atau juga bisa ditulis 54 saja.
Bilangan Biner
Bilangan Biner adalah
bilangan berbasis 2. Bilangan biner hanya terdiri dari 2 bilangan yaitu 0 dan
1. Contoh penulisan bilangan biner adalah 11001010₂.
Bilangan Oktal
Bilangan Oktal adalah bilangan berbasis 8. Bilangan
Oktal terdiri dari 0 sampai dengan 7. Contoh penulisan Bilangan Oktal adalah 80₈.
Bilangan Hexadesimal
Bilangan Hexadesimal atau
biasa disebut bilangan hexa, adalah bilangan yang berbasis 16. Bilangan hexa
terdiri dari 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, A, B, C, D, E, F. Contoh penulisan
bilangan hexa adalah 4F₁₆.
Konversi Bilangan Desimal ke Bilangan Biner
Di sini bilangan yang akan dikonversi adalah 54. Langkah yang akan
dilakukan adalah membagi secara bertahap angka 54 dengan 2 hingga habis.
Berikut langkah-langkahnya :
54 dibagi 2 = 27 sisa 0
27 dibagi 2 = 13 sisa 1
13 dibagi 2 = 6 sisa 1
6 dibagi 2 = 3 sisa 0
3 dibagi 2 = 1 sisa 1
Penulisannya dimulai dari hasil pembagian terakhir kemudian
dilanjutkan dengan angka sisa dari yang terakhir sampai yang pertama. Berikut
hasilnya : 110110₂.
Konversi Bilangan Desimal ke Bilangan Oktal
Di sini bilangan yang akan dikonversi adalah 78. Langkah yang akan
dilakukan adalah membagi secara bertahap angka 78 dengan 8 hingga habis.
Berikut langkah-langkahnya :
78 dibagi 8 = 9 sisa 6
9 dibagi 8 = 1 sisa 1
Sama dengan konversi dari decimal ke biner, penulisan dimulai dari
hasil pembagian terakhir kemudian dilanjutkan dengan angka sisa dari yang
terakhir hingga yang pertama. Berikut hasilnya : 116₈.
Konversi Bilangan Desimal ke Bilangan Hexadesimal
Di sini bilangan yang akan dikonversi adalah 150. Langkah yang akan
dilakukan adalah membagi secara bertahap angka 150 dengan 16 hingga habis.
Berikut langkah-langkahnya :
150 dibagi 16 = 9 sisa 6
Sama dengan konversi dari decimal ke biner, penulisan dimulai dari
hasil pembagian terakhir kemudian dilanjutkan dengan angka sisa dari yang
terakhir sampai yang pertama. Berikut hasilnya : 96₁₆.
Konversi Bilangan Biner ke Bilangan Desimal
Di sini bilangan yang akan dikonversi adalah 1011001₂. Langkah yang
akan dilakukan adalah mengalikan bilangan berikut dengan angka delapan yang
berpangkat, mulai 0 untuk yang paling belakang (LSB) sampai pangkat tertinggi
untuk yang terdepan (MSB). Kemudian hasil perkalian tersebut dijumlah. Berikut
langka-langkahnya :
(1x2⁰)+(0x2¹)+(0x2²)+(1x2³)+(1x2⁴)+(0x2⁵)+(1x2⁶) = 1+0+0+8+16+0+64 =
89
Jadi, BIlangan decimal dari hasil konversi bilangan biner 1011001₂
adalah 89
Konversi Bilangan Biner ke Bilangan Oktal
Pada pembahasan ini yang akan coba dikonversi adalah bilangan
11001010₂. Untuk melakukan konversi ini maka bilangan biner tersebut
dipilah-pilah setiap 3 Bit dari yang paling rendah (belakang). Hasil
pemilahannya adalah sebagai berikut :
11 | 001 | 010
Kemudian dimasukkan kerumus 421 karena bilangan oktal mewakili 3 Bit
yaitu 4, 2 dan 1. Berikut perhitungannya :
(1x2)+(1x1) | (0x4)+(0x2)+(1x1) |
(0x4)+(1x2)+(0x1) = (2+1) | (0+0+1)
| (0+2+0) = 3 | 1 | 2
Dan cara penulisannya adalah 312₈.
Konversi Bilangan Biner ke Bilangan Hexadesimal
Pada pembahasan ini yang akan coba dikonversi adalah bilangan 11010₂.
Untuk melakukan konversi ini maka bilangan biner tersebut dipilah-pilah setiap
4 Bit dari yang paling rendah (belakang). Hasil pemilahannya adalah sebagai
berikut :
1 | 1010
Kemudian dimasukkan kerumus 8421 karena bilangan oktal mewakili 4 Bit
yaitu 8, 4, 2 dan 1. Berikut perhitungannya :
(1x1) | (1x8)+(0x4)+(1x2)+(0x1) |= 1
| (8+0+2+0) = 1 | 10
Karena pada Bilangan hexadesimal 10 adalah A maka hasil konversi dari
Bilangan Biner 11010₂ adalah 1A₁₆.
Konversi Bilangan Oktal ke Bilangan Biner
Kali ini bilangan yang akan coba dikonversi adalah bilangan octal
237₈. Karena 1 digit bilangan Oktal mewakili 3 Bit yaitu 4, 2, dan 1 maka
setiap digitnya tinggal dimasukkan ke format 4 | 2 | 1, seperti contoh berikut
ini :
2 disusun dari (0x4)+(1x2)+(0x1) maka biner dari 2 = 010
3 disusun dari (0x4)+(1x2)+(1x1) maka biner dari 3 = 011
7 disusun dari (1x4)+(1x2)+(1x1) maka biner dari 7 = 111
Maka hasil Bilangan Biner dari Bilangan Oktal 237₈ adalah 010011111₂
atau 10011111₂ karena angka 0 di depan tidak perlu ditulis.
Konversi Bilangan Oktal ke Desimal
Di sini bilangan yang akan dikonversi adalah 43₈. Langkah yang akan
dilakukan adalah mengalikan bilangan berikut dengan angka delapan yang
berpangkat, mulai 0 untuk yang paling belakang (LSB) sampai pangkat tertinggi
untuk yang terdepan (MSB). Kemudian hasil perkalian tersebut dijumlah. Berikut
langkah-langkahnya :
(3x8⁰)+(4x8¹)= 3+32 = 35
Jadi, BIlangan desimal dari hasil konversi bilangan Oktal 43₈ adalah 35
Konversi Bilangan Oktal ke Bilangan Hexadesimal
Kali ini bilangan yang akan coba dikonversi adalah bilangan octal 71₈.
Untuk konversi Bilangan Oktal ke bilangan hexadesimal, kita membutuhkan bantuan
bilangan biner. Dalam hal ini, Bilangan Oktal diubah dahulu menjadi bilangan
biner baru kemudian dikonversi menjadi bilangan hexadesimal. Berikut contoh
pengkonversiannya :
7 disusun dari (1x4)+(1x2)+(1x1) maka biner dari 7 = 111
1 disusun dari (0x4)+(0x2)+(1x1) maka biner dari 1 = 001
Maka hasil Bilangan Biner dari Bilangan Oktal 71₈ adalah 111001₂. Baru
kemudian dikonversi menjadi bilangan hexadesimal.
11 | 1001
(1x2)+(1x1) | (1x8)+(0x4)+(0x2)+(1x1) = (2+1) | (8+0+0+1) = 3 | 9
Maka hasil konversi bilangan octal 71₈ adalah 39₁₆ bilangan
hexadesimal.
Konversi Bilangan Hexadesimal ke Bilangan Desimal
Pada pembahasan ini yang akan coba dikonversi adalah bilangan 4FC₁₆.
Untuk melakukan konversi ini maka bilangan hexadesimal tersebut dikalikan
dengan angka 16 yang berpangkat.Perkaliannya adalah sebagai berikut :
F adalah angka 15 dalam desimal, C adalah angka 12 dalam decimal
(12x16⁰)+(15x16¹)+(4x16²) = 12 + 240 + 1024 = 1276
Jadi Hasil konversi dari Bilangan hexadesimal 4FC₁₆ adalah 1276
desimal.
Konversi Bilangan Hexadesimal ke Bilangan Biner
Kali ini bilangan yang akan coba dikonversi adalah bilangan hexadesimal
5D₁₆. Perlu diketahui, 1 digit bilangan Hexa mewakili 4 Bit yaitu 8, 4, 2, dan
1 maka setiap digitnya tinggal dimasukkan ke format 8 |4 | 2 | 1, seperti
contoh berikut ini :
5 disusun dari (0x8)+(1x4)+(0x2)+(1x1) maka biner dari 5 = 0101
D (13 Desimal) disusun dari (1x8)+(1x4)+(0x2)+(1x1) maka biner dari D
= 1101
Maka hasil Bilangan Biner dari Bilangan Hexa 5D₁₆ adalah 01011101₂
atau 1011101₂ karena angka 0 di depan tidak perlu ditulis.
Konversi Bilangan Hexadesimal ke Bilangan Oktal
Kali ini bilangan yang akan coba dikonversi adalah bilangan Hexa 7A₁₆.
Untuk konversi Bilangan Hexa ke bilangan Oktal, kita membutuhkan bantuan
bilangan biner. Dalam hal ini, Bilangan Hexa diubah dahulu menjadi bilangan
biner baru kemudian dikonversi menjadi bilangan Oktal. Berikut contoh
pengkonversiannya :
7 disusun dari (0x8)+(1x4)+(1x2)+(1x1) maka biner dari 7 = 0111
A (10desimal) disusun dari (1x8)+(0x4)+(1x2)+(0x1) maka biner dari A =
1010
Maka hasil Bilangan Biner dari Bilangan Hexa 7A₁₆ adalah 1111010₂.
Baru kemudian dikonversi menjadi bilangan Oktal.
1 | 111| 010
(1x1) |(1x4)+(1x2)+(1x1) | (0x4)+(1x2)+(0x1)= 1 | (4+2+1) | (0+2+0) =
1 | 7 | 2
Maka hasil konversi bilangan Hexa 7A₁₆ adalah 172₈ bilangan Oktal.